CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Senin, 12 April 2010

Pramudya Sigit Prasetyo ‘Floyd’ talking about Pink Floyd


Pink Floyd

Pramudya Sigit Prasetyo ‘Floyd’ talking about Pink Floyd

Web site resmi: http://www.pinkfloyd.co.uk

Web site lain: http://www.pinkfloyd-co.com

Discography

The Piper at the Gates of Dawn (May 1967), A Saucerful of

Secrets (June 1968), More (Original Soundtrack Album) (July

1969), Ummagumma (October 1969), Zabriskie Point (Original

Soundtrack Album) (January 1970), Atom Heart Mother

(October 1970), Relics (May 1971), Meddle (November 1971),

Obscured by Clouds (Music from the film 'The Valley') (June

1972), Dark Side of the Moon (March 1973), A Nice Pair (April

1973), Wish You Were Here (September 1975), Animals

(January 1977), The Wall (November 1979), A Collection of

Great Dance Songs (November 1981), The Final Cut (March

1983), Works (November 1983), A Momentary Lapse of Reason

(September 1987), Live - Delicate Sound of Thunder

(November 1988), Shine on (8CD Boxed Set) (November 1992),

The Division Bell (April 1994), PULSE (June 1995), Zabriskie

Point (Original Soundtrack Album) - Deluxe Edition

(September 1997)

Ada beberapa DVD, antara lain the Wall13.

Jelas, Pink Floyd merupakan salah satu contoh group Psychedelic Rock dan juga pondasi Progressive Rock yang diakui didunia!yang stabil. Dengan teliti saya menyimak lagu-lagunya dan lirik-liriknya bertahun-tahun dan Dia juga merupakan

salah satu group yang suka menggunakan bunyi yang “anehaneh”,

yaitu bunyi dari alam (natural) yang bukan dari alat

musik. Seperti di lagu “Time” ada bunyi jam, di lagu “Pig” ada

suara babi, dan seterusnya.

Salah satu lagu yang saya suka dari Pink Floyd adalah “The Great

Gig In The Sky” yang isinya hanya musik dan latar belakang

suara “uu” dan “aa” saja. Tapi lagunya bagus banget. Saya sendiri

memulai koleksi Pink Floyd dari “Animal” dan kemudian

mundur dan maju ke depan (tahunnya).

Pink Floyd terdiri atas David Jon Gilmour (gitar, vokal), Nicholas

Berkeley Mason (drum), Richard William Wright (keyboard),

George Roger Waters (keluar dari Pink Floyd tahun tengahtengah

tahun 80-an, tahun 1986?), Roger Keith Barrett (Syd).

Peran David Gilmour sangat kental, yaitu dicirikan dari gitar dan

vokalnya yang khas. (Memangnya ada group yang tidak khas?)

Selain itu Pink Floyd juga memiliki dominasi suara keyboard

yang “penuh”.

Dalam live shownya, Pink Floyd dikenal sebagai salah satu

pelopor penggunaan peragaan sinar laser. Sayangnya saya belum

sempat nonton live shownya. Dari DVD live shownya pun tidak

terlalu nampak peragaan laser show ini.

Dark Side of the Moon

Album ini merupakan album yang paling

populer dari Pink Floyd. Album ini juga

termasuk yang saya sukai setelah album

Animal. Gambar prisma dengan cahaya

masuk dan kemudian menjadi spektrum

warna-wani yang menjadi cover dari

album ini menjadi salah satu ciri khas

dari Pink Floyd. Bahkan web site dari

Pink Floyd juga ada nuansa prisma ini.

Terus terang, saya tidak tahu makna dari

cover album tersebut. Judulnya juga memang sangat menarik

“dark side of the moon”. Ada apa dengan di balik bulan itu?

Urutan lagu dalam album ini adalah (1) Speak To Me / Breathe,

(2) On The Run, (3) Time – Breathe Reprise, (4) The Great Gig

In The Sky, (5) Money, (6) Us And Them, (7) Any Colour You

Link, (8) Brain Damage, (9) Eclipse.

Album ini tidak enak kalau didengarkan dalam bentuk MP3 yang

terpotong-potong. Album ini harus didengarkan dalam satu

kesatuan, karena dari satu lagu ke lagu yang lain perpindahannya

sangat tipis (bahkan cenderung tidak ada). Kalau kita dengarkan

MP3nya maka akan ada jeda perpindahan lagu yang membuat

kurang nyaman.

Lagu-lagu dalam album ini termasuk bagus dan mudah dicerna.

Lagu “Breathe” memberikan ciri psychedelic dari Pink Floyd.

Tempo yang lambat dengan gitar listrik yang dipetik jernih

dengan latar belakang drums dan keyboard (dan organ

Hammond?) yang membuat kita seakan melayang-layang.

Vokalnya juga tidak kalah dari lagu-lagu lain.

Seperti sudah saya utarakan pada bagian intro dari Pink Floyd,

lagu yang paling saya sukai dalam album ini adalah lagu “The

Great Gig In The Sky” dimana vokalnya seorang wanita yang

berteriak “uu” dan “aa” tapi dengan nada melodi yang sangat

menawan (bahkan ada yang mengatakan cenderung erotika).

Dalam album ini memang banyak suara teriakan. Entah kenapa.

Lagu dimulai dengan sound dan tempo yang rendah kemudian

perlahan-lahan menjadi lebih cepat dan keras. Betul-betul ngerock.

Animal

Ini merupakan album koleksi Pink Floyd pertama

saya yang membuat saya menyukai Pink Floyd.

Dalam album ini banyak melodi gitar David

Gilmour yang menawan yang merupakan ciri

khasnya; melengking panjang, melodius, tapi tidak

“kotor” seperti musik hard rock.

Lagu yang paling suka dalam album ini adalah “Pig” yang dimulai

dengan suara keyboard dan gitar. Katanya dalam live show dari

album Animal ini, Pink Floyd mengusung balon dalam bentuk

babi yang diterbangkan, “pigs on the wing”.

Lagu “sheep” dimulai dengan synthesizer solo yang melayang

dari speaker kiri ke kanan dan sebaliknya (plus bass? yang

monoton akan tetapi pas untuk situasi ini). Lebih nyaman kalau

didengarkan dengan headphone. Akan jelas perpindahan

suaranya. Latar belakang ada suara domba yang mengembik dan

burung-burung. Bukan Pink Floyd kalau mereka tidak

menyisipkan suara-suara aneh. Setelah synthesizer solo bermain,

baru masuk drums dan vokal.

Harmlessly passing your time in the grassland away …

Akhir kata “away … yyyyy”, suaranya disambung menyatu

dengan synthesizer (mellotron?) sehingga kita tidak bisa

membedakan suara vokal dan synthesizer yang panjang.

Demikian pula di beberapa bait yang lain dilakukan hal yang

sama. Teknik yang menarik dan dipikirkan matang-matang,

bukan sekedar menambahkan alat musik saja. Ini yang saya

kagumi dari Pink Floyd. Techie in action …

Di tengah-tengah lagu ada beberapa kalimat yang diutarakan

dengan tidak jelas karena masuk ke Vox(?) speech processor

yang membuatnya seperti suara robot. Ada juga suara

synthesizer (mellotron?) yang bunyinya seperti tembakan sinar

laser di film-film science fiction (Flash Gordon)?

Selain itu suara gitar elektrik jernih di belakang lagu ini juga

memberikan kesan psychedelic dan rock. Coba dengarkan lagu

ini malam hari, gelapkan lampu, volume poll (atau … gunakan

headphone agar tidak mengganggu tetangga). Pasti anda akan

terpesona dan terbawa oleh mood yang dibuat oleh Pink Floyd

ini.

0 komentar: